Oke, hari ini aku datang lagi ke liqo' orang tua murid di mantan sekolah Kakak, Alhamdulillah.. masih semangat dan hati ini terus tergerak untuk bisa mengerti banyak hal. Ketika kamu berkumpul dengan orang-orang yang cenderung mencintai kebaikan, disana kamu akan menemukan teman seperjuangan dalam memperbaiki diri.
Dann.. hari ini Ustadzah Ely kembali meneruskan topik minggu kemarin, tentang Takwa...
Oh yaaa.. dulu waktu Tarbiyah sama Ummi di Bali, kami bergantian menyampaikan topik/materi dan mendengar banyak hal tentang teman-teman. Namun di Liqo' kali ini, hanya 1 orang saja yang menyampaikan materi. Seenggaknya, aku terselamatkan buat nggak ngomong didepan umum.
Iyuh.. jiwa jiperku kembali seneng wkwkwk..
Mbak pemateri tadi nyampein tentang narsis sih, hubungannya sama sosial media yang notabene udah kuapal banget. Tapi karena ada didalam majlis ilmu, aku mendengarkan dengan seksama sambil nimang bayinya temen.
Aku mendengarkan sambil terus mengintropeksi diri, Ooo.. iya, apa aku masih terlalu narsis ya.. (Langsung inget kalau barusan apdet status bareng suami dengan lagu cinta haha, ampun dah kelakuan Inuel ini lama-lama bikin eneg).
Jendela godaan di Media sosial memang sungguh luar biasa, banyak muslimah yang berjilbab bahkan sudah bercadar masih suka narsis di media sosial termasuk khususnya tiktok. Enggak tau lagi dah, bukan cuma narsis, oknum tersebut juga bangga menampakkan dirinya dengan laki-laki yang bukan mahramnya.
Enggak, bukan sok suci, tapi hal kayak gini tu bikin netizen ngomentarin dengan akhlaknya yang nggak ada itu kalau-kalau orang islam tu kayak begitu, kan nggak cocok gitu lo. Bikin marah!
Kalau aku sih bilangnya mereka masih butuh pengakuan dari orang lain, padahal yaa.. buat apa sih?
Nah... beberapa minggu ini, mungkin nyaris 2 bulanan aku nggak update status WA sama sekali, kok berasa lebih tenang dan nggak lagi haus sama pengakuan. Awalnya sih karena hubungan yang kurang menyenangkan sama seseorang, tapi berlanjut keterusan lebih nyaman buat diem aja.
Sekarang, aku mikirnya...
"Ngapain sih aku ngasih tau orang lain keseharianku, nggak ada kepentingan juga buat mereka dan aku ngga mau pamer apa-apa juga sama mereka"
Jadi memang, deskripsi dunia ini apa sih? Apa yang pengen kita perlihatkan kepada orang lain. Dengan menjalani hidup selama hampir 35 tahun, saya belajar banyak hal termasuk.. memahami diri sendiri.
Posting Komentar
Posting Komentar