Kondisi pandemi seperti saat ini, memaksa semua orang untuk mampu beradaptasi dengan keadaan. Banyak pelaku UMKM yang kelabakan karena belum siap menghadapi era baru, era digitalisasi. Seolah-olah, mereka dipaksa untuk bisa segera mengembangkan usahanya dengan mengikuti arus digitalisasi yang semakin tidak terbendung.
Bahkan sempat saya baca di berbagai forum yang banyak berisi tentang pelaku UMKM. Istilah bertahan dan berinovasi atau akan hilang tertelan bumi yang akhirnya banyak orang perlahan akan melupakan produk kita sempat membuat saya merasa sedih.
Ya, mereka bukan tidak mau mengikuti perubahan yang ada, hanya saja mereka belum menemukan jalan untuk memulainya.
UMKM menopang perekonomian negara
Di beranda akun facebook saya, sering sekali saya melihat salah seorang teman yang mempromosikan hasil kopi desa kami. Saya bangga, ketika melihatnya bertumbuh menjadi sosok yang mampu beradaptasi dengan cepat dan menyambut baik digitalisasi sebagai media untuk mengembangkan usahanya.
Banyak paket yang ia “pamerkan” untuk dikirim ke seluruh Indonesia bahkan ke luar negeri. Dari sanalah saya menyadari, begitu banyaknya peran jasa pengiriman dalam membantu pelaku UMKM bangkit kembali.
Dan terakhir saya tahu, ternyata jasa pengiriman JNE yang jadi andalan teman saya dalam menjalankan bisnisnya. Ya.. karena di desa kami, JNE adalah ekspedisi terdekat dan sudah ada sejak dulu. JNE selalu menjadi tujuan warga desa yang akan mengirim paket ke teman ataupun saudara.
Kini, di tengah kondisi yang seperti sekarang JNE sangat membantu banyak orang di desa saya dalam urusan kirim-kirim barang.
Kita tahu,negara kita menjadi kuat karena keberadaan UMKM yang menopang banyak aspek kehidupan mulai dari kulinernya, hasil bumi, fashion, gadget hingga produk kecantikan lokal yang butuh dukungan penuh dari kita.
Makanya, saya seneng banget waktu ada JNE Content Competition 2021 yang mengangkat tema JNE Bersama UMKM untuk Indonesia. Ini luar biasa banget menurut saya, karena dengan ini akan banyak orang yang kembali sadar pentingnya mendukung UMKM dengan cara membeli produk mereka.
JNE Content Competition 2021
Nah, sekarang bagi kalian yang ingin tahu info tentang lomba ini, simak terus artikelnya ya. Kompetisi yang dilaksanakan dari tanggal 6 Desember 2021 sampai 5 Januari 2022 nanti terbagi dari beberapa pilihan yaitu writing competition, photo competition, video competition, dan design competition.
Yang lebih menyenangkan lagi, kompetisi ini terbuka untuk umum, jurnalis, dan bahkan untuk karyawan JNE. Memang beda banget ya JNE ini, biasanya kompetisi apapun tidak boleh diikuti oleh karyawan dan keluarganya.
Makanya, buruan ambil kesempatan ini untuk mendukung UMKM agar bisa bertahan dan berkembang dengan digitalisasi. Sebarkan edukasi tentang pentingnya membeli produk-produk yang dihasilkan oleh UMKM yang memiliki kualitas mumpuni. Dan tentu saja, produk ini bisa kita temukan dengan mudah melalui E-commerce dan sosial media hits yang sering kita gunakan.
Dengan mengikuti kompetisi yang diselenggarakan oleh kompasiana dan JNE ini, secara tidak langsung kita memberi support untuk pelaku UMKM. Kalau bukan kita, siapa lagi?
Yuk buruan daftarkan diri kalian, karena bakalan ada hadiah hingga ratusan juta rupiah lo, sebelum waktunya habis ya.. Setidaknya, ada 2 minggu tersisa. Cukup kan? Bagikan cerita dan pengalamanmu dalam mendukung UMKM melalui JNE Blog Competition. Sebelum mulai menulis, pelajari lebih lanjut caranya di JNE Content Competition 2021 ini ya. Sukses terus untuk kita dan maju terus untuk Indonesia.
Salut dengan UMKM yang terus bertahan di masa pandemi dan semoga bersama JNE bisa mengantarkan kebaikan hingga pelosok negeri.
BalasHapusJangan lupa bisa partisipasi di JNE Blog Competition 2021 ya... ((sambil mikir mau nulis apa yaa...??))