Baca Teliti! Inilah Cara Mudah Merawat Pillow Block Bearing - Inuel's Personal Blog

Pillow Block Bearing merupakan salah satu produk yang ada di bearing. Tujuan penggunaan bearing ini adalah berperan sebagai alas untuk menopang kinerja poros yang dibantu oleh bantalan bearing. Karena perannya yang cukup vital inilah membuat bearing ini terbuat dari baja atau besi. Alasan memilih besi atau baja sebagai bahan bakunya ialah karena cukup baik untuk membuat bearing agar tetap berada di posisi seharusnya.

Sehubung dengan topik bahasan itu, kali ini kami akan mengupas tentang cara perawatan pillow block bearing. Meskipun bahannya cukup kuat dan tidak mudah tergores ketika terjadi benturan namun tetap saja kita perlu tahu cara merawatnya. Ini tidak boleh diabaikan agar tidak terjadi hal buruk dikemudian hari. Bagaimana caranya? Yuk simak selengkapnya pada penjelasan di bawah ini.

1.Memperhatikan Langkah atau Prosedur Pemasangan

Unizara.com mengungkapkan bahwa langkah awal agar bearing yang anda pakai tergolong awet dan tahan lama ialah dengan memperhatikan prosedur pemasangannya. Jika anda memasang bearing jenis ini dengan seksama sesuai prosedur pemasangan maka akan berpengaruh pada daya tahan produk. Apakah mungkin sesimpel itu? Coba saja kalau kita memasangnya dengan sembarang yang penting dapat terpasang dan berfungsi dengan baik. Tidak menutup kemungkinan bearing tersebut akan mudah rusak. Entah itu karena tergores, lecet, atau bergesekan dengan komponen lain secara langsung. Bahkan tidak menutup kemungkinan bearing akan mengalami perubahan bentuk.

2.Usahakan Untuk Tidak Menempatkan Pada Beban Yang Tinggi

Seperti yang kita tahu bahwa tugas utama bearing ini ialah menahan bearing agar tetap berada di porosnya. Ini memang benar namun anda tetap harus memastikan bahwa beban yang ditopang tidak memiliki tekanan yang tidak terlalu besar. Iya kita paham jika bahan bakunya berupa besi dan baja dan bahan tersebut akan mampu menyangga beban seberat apapun. Akan tetapi bukankah setiap produk memiliki kekurangan dan batasan tersendiri? Apabila anda memaksakan beban berat untuk ditopangnya maka bearing ini akan mengalami dua risiko fatal. Mau tidak mau pasti bearing akan mudah terlepas dari bantalan. Situasi inilah yang sering dialami oleh banyak orang yang menyepelekannya. Risiko selanjutnya ialah akan terjadi kerusakan pada bantalan bahkan ada beberapa bagian bantalan menjadi pecah.

3.Menjauhi Kontak Langsung Dengan Benda Yang Berbahan Baku Sesama Besi

Seperti yang sudah diungkapkan di atas bahwa bearing ini berbahan dasar besi atau baja. Oleh karena itu sebaiknya tidak melakukan kontak langsung dengan produk berbahan dasar sama. Kontak langsung di sini berarti kontak dengan keras akibat gesekan, benturan, bahkan pukulan dari benda besi yang sudah tumpul. Adanya kontak fisik ini akan membuat bearing tergores dan lecet.

4.Melapisinya Dengan Oli

Cara ini merupakan hal sederhana yang dapat dilakukan oleh semua orang. Berbeda dengan cara perawatan linear bearing, justru dengan melapisi pillow block bearing dengan oli membuat produk tesebut terhindar dari proses perkaratan. Sehingga bantalan akan dapat terjaga performanya dengan mempunyai fisik yang mulus dan terbebas dari perkaratan. Bagaimana dengan waktu pengolesan dengan oli? Berdasarkan kutipan dari renaldirey.id, Anda dapat memberikan secara rutin setidaknya 3-6 bulan sekali supaya permukaan bantalan tetap terjada dengan baik. Mengenai jenis oli yang sebaiknya dipakai itu tidak ada ketentuan tertentu. Anda bisa memakai jenis oli apapun selama kondisi oli itu bersih dari kotoran dan tidak terlalu kental.

Hanya itu yang sedikit dibagi mengenai perawatan pillow block bearing. Berhati-hatilah sebab situasi terburuk bisa terjadi kapanpun dan di manapun. Jika anda bertanya tempat yang tepat untuk mendapatkan bearing ini maka datangilah Logam Makmur. Di tempat itu, anda akan menemukan berbagai jenis bearing yang anda inginkan dengan kualitas terbaik dan terpercaya.