Nah.. dari segi makanan ini, tempat makan juga menjadi perhatian utama saya saat memilihkan untuk Kinza. Tidak semua kotak makan atau tempat makan anak-anak itu aman untuk digunakan sebagai tempat untuk makanan terlebih makanan yang masih panas. Dan beberapa cara ini saya terapkan untuk menghindari hal-hal yang menganggu kesehatan anak saya meski dari hal paling kecil seperti tempat makan anak.
Mencoba menghindari bahan plastik
Kotak makanan yang saya gunakan untuk menyiapkan makanan Kinza adalah barang yang berbahan dari keramik atau beling. Jika saya menggunakan bahan plastik, saya akan memastikan makanan tersebut tidak terlalu panas. Selain itu, saya juga akan membeli plastik-plastik yang berkualitas atau yang memang sudah berlabel aman untuk anak-anak. Tempat makan yang berbahan plastik dengan kualitas buruk akan menyebabkan bahan kimia pada plastik ikut luntur bersama makanan dan masuk ke perut anak. Gak mau pasti kan kalau anak-anak sakit dan kemasukan bahan-bahan kimia berbahaya cuma gara-gara kotak makanan?
Mendampinginya saat menggunakan bahan dari keramik
Tau sendiri lah.. anak-anak balita pasti banyak banget tingkahnya, entah itu melompat atau jingkrak-jingkrak gak jelas gitu. Dan itu memang sifat mereka. Sebagai orang tua, saat anak-anak menggunakan kotak makanan atau piring yang terbuat dari bahan keramik, selalu mendampinginya sampai selesai menggunakan peralatan makan tersebut adalah pilihan terbaik. Hal ini untuk mencegah kalau-kalau saja tempat makan tersebut pecah, jadi kita bisa menghindarkan anak-anak dari bahaya pecahan piring atau kotak makanan yang dipakainya.
Jadiii.. keamanan dan kesehatan anak-anak harus menjadi prioritas utama kita sebagai orang tua. Kalau Bunda.. pilihan kotak makanan yang kayak gimana yang bunda berikan untuk buah hati?
Posting Komentar
Posting Komentar