Setelah beberapa minggu tinggal di rumah mertua setelah menikah, kami memutuskan untuk mencari kontrakan sendiri yang lokasinya tidak jauh dari rumah mertua karena kami memang ingin bisa hidup mandiri. Namun selain itu, tentu saja kami juga ingin bisa berkunjung sering-sering ke rumah mertua.
Namun saya sedikit kaget pada saat pertama kali belajar mandiri di Kalimantan, terutama setelah kami mengontrak, harga kontrakan di sana ternyata sangat mahal. Bahkan untuk rumah yang belum permanen alias masih menggunakan tembok papan dan lantai kayu. Tidak hanya itu, harga kebutuhan bahan pokok atau makanan di Kalimantan ternyata juga sangat mahal. Bisa dikatakan dua-tiga kali lipat lebih mahal dibandingkan dengan di harga pulau Jawa.
Setelah bertahan selama dua tahun, akhirnya, saya dan suami sepakat untuk pindah ke Jawa agar bisa menabung. Dengan berat hati dan dengan persetujuan mertua, kami pun pindah ke Jawa. Dan benar saja, di Jawa seperti yang kita tahu, di tempat ini kontrakan cukup murah, begitu juga dengan harga makanan termasuk sayur-mayur yang sangat terjangkau. Tapi meninggalkan mertua disana tanpa teman rasanya sangat berat.
Sekali waktu, terutama pada saat saat libur, mertua kadang menyempatkan diri untuk menjenguk kami di Jawa terutama untuk menjenguk cucunya. Mudah-mudahan suatu saat nanti kami yang akan menjenguk mereka. “Aamiin.”
Namun beberapa waktu belakangan ini, kami memiliki wacana lain, yaitu ingin merasakan suasana Bandung. Bukan hanya karena wisata alam di Bandung yang memang indah, tapi kami juga ingin merasakan berbaur dengan orang Bandung, sekaligus ingin melihat peluang usaha jika suatu saat nanti Allah mengizinkan.
Baik saya maupun suami sebenarnya belum pernah sama sekali pergi ke Bandung. Rencananya, kami ingin menabung supaya suatu saat nanti bisa, paling tidak, jalan-jalan ke Bandung untuk melihat suasana dan melihat kemungkinan apakah kami bisa mencari tempat tinggal di sana untuk sementara waktu.
Kalo saya sih, sebenarnya tidak punya banyak teman di sana. Akan tetapi, suami yang sering bersekolah di luar daerah dulu tampaknya punya banyak teman di Bandung dan sekitarnya. Jadi mungkin ada tempat bertanya-tanya atau paling tidak ada tempat dimana kami mencari informasi. Mudah-mudahan aja suatu saat nanti kami diberikan kesempatan untuk tinggal dan merasakan suasana Bandung yang sebenarnya. Mumpung anak masih kecil, ya.. merantau aja jauh jauh haha.. Ya gak ? ;)
Posting Komentar
Posting Komentar