Selain sebagai suatu kebutuhan, jam tangan menjadi salah satu pelengkap dari penampilan kita sehari hari. Kegunaan utama yang berguna sebagai penunjuk jam kita bahkan sudah beralih fungsi menjadi pemanis dari penampilan kita.
Banyaknya jenis bahan jam tangan yang beredar di pasaran tentu akan membingungkan masyarakat.
Namun, ada baiknya sebelum membeli kita mengenali bahan jam tangan satu persatu. Kenali kekurangan, kelebihan bahkan cara merawatnya. Hal ini memudahkan agar kita juga belajar bukan hanya membeli tapi juga merawat sehingga jam tangan kita tahan lama. Apa saja bahan yang sering digunakan untuk membuat jam tangan? Ini jawabannya!
Tali stainless steel
Stainless steel terkenal dengan sebutannya sebagai besi anti karat. Bahan yang tahan terhadap korosi air ini merupakan bahan baku yang sangat bagus dan tahan lama. Biasanya hanya jenis jam yang berkualitas yang menggunakan bahan ini, baik
jam tangan wanita branded yang modern dan sporty maupun jam tangan untuk pria di masa kini. Maka bukan hal aneh lagi jika sebagian besar jam tangan dibuat dari bahan dasar stainless steel. Dengan menggunakan jam tangan dengan bahan stainless steel member kesan formal dan elegan pada pemakainya. Namun anda harus pintar merawat, karena sekali saja tergores maka akan memberikan kesan kusam bahkan harus pintar merawat agar warna tidak cepat pudar.
Tali Karet
Bahan dasar yang sangat fleksibel untuk dijadikan berbagai macam variasi dan warna jam tangan. Karet merupakan bahan dasar yang terbuat dari bahan kimia dan cukup ringan untuk dipakai penggunanya. Namun, ada beberapa orang yang sangat sensitif terhadap bahan karet sehingga bisa menimbulkan alergi. Untuk mengatasinya, pilihnya jam tangan yang terbuat dari karet silicon. Karena karet silikon memiliki bahan yang cukup aman bagi penderita alergi kulit.
Tali Kulit
Beberapa tahun kebelakang, jam tangan dengan bahan kulit cukup digemari oleh kalangan pria. Memberikan kesan mewah, elegan bahkan maskulin menjadi pertimbangan mengapa akhirnya banyak pria yang jatuh hati dengan jam tangan berbahan kulit ini. Pilihan warna yang beragam serta ukuran yang beragam menjadi kelebihan, namun sayangnya bagi pengguna yang sering beraktivitas dengan air bahkan memproduksi keringat yang berlebih disarankan tidak memakai jam tangan bahan kulit. Karena jika tidak apik dalam merawatnya, maka jam tangan dengan bahan kulit akan cenderung cepat rusak dan bau.
Tali Titanium
Dari semua bahan jam tangan yang telah dipaparkan, bahan titanium inilah yang paling rentan terhadap benda keras. Sekalipun lebih ringan dibandingkan stainless steel saat digunakan, namun karena mudah lecet dan tergores benda lain maka para produsen harus mengakalinya dengan cara mencampur titanium dengan bahan lain agar tahan gores maupun pengikisan udara. Jam dengan bahan ini biasanya digunakan sebagai bahan utama pembuatan
jam tangan pria sporty bagi para pria yang gemar melakukan aktivitas out-door atau berpetualang. Jika anda berminat menggunakan jam tangan titanium, maka bersiaplah karena akan merogoh kantong lebih dalam karena jam yang terbuat dari bahan titanium merupakan jam ekslusif yang berbeda dari bahan yang lain.
Posting Komentar
Posting Komentar