Mungkin saya yang berubah, atau mereka memang tidak mampu menilai apa arti perubahan itu. Setiap kesempatan dan hal-hal yang saya dapati, semuanya tidak berubah. Pembicaraan, sikap, karakter, pembawaan, yang justru menurut saya adalah kebiasaan yang harus ditinggalkan, dan itu tetap ada.
Saya pikir, mungkinkah saya yang banyak berubah atau mereka yang gak sanggup move on? Ayolah.. dunia ini butuh perubahan, tidak mungkin saya mengkritik anggota keluarga apalagi mereka jauh lebih tua, dan sulit menerima masukan.
Andai saja bisa merubahnya, dari hal yang kecil saja.. Ah.. Amar ma'ruf nahi munkar memang selalu saja sulit dilakukan. Saya berpikir, lebih baik saya tidak mengenal orang lain ketika saya berbicara kebenaran. Karena ketika kita kenal dengan watak seseorang, nyali kita akan menyusut seperti bola-bola permen kapas yang terkena air.
Perbaiki diri, ayo.. hanya itu yang saya ingin katakan :(
Posting Komentar
Posting Komentar