Ya ya ya,... ternyata posting tentang pernikahan itu jauh lebih banyak manfaat dari pada menulis kegalauan saat masih jomblo. Pasalnya, saat masih jomblo, kekuatan tentang bagaimana menantang kehidupan akan kalah dengan kekuatan perasaan yang hanya mikirin kegalauan hati akan seseorang. Gak percaya kan? Mereka bilang, sendiri itu menyenangkan, tapi kalau saya bilang, menikah jauh lebih menyenangkan.
Banyak hal-hal yang gak bisa kita lakukan saat masih menjadi jomblo (ya gak Mblo ;) ). Sangat banyak misi-misi hidup seorang jomblo yang akhirnya hanyalah sebuah misi yang timpang tanpa kejelasan. Pasalnya, dalam kehidupan, ada kalanya semangat kita naik turun, up down, up down :P. Dan bagi seorang jomblo, akan sangat susah menaikkan kembali semangat karena tidak berani memulai kembali. Keberanian hanya akan menjadi sebuah keberanian saja, tidak ada tindakan dan bukti nyata.
Namun, ketika seorang menikah, keberanian bertindak akan semakin menggebu dan semakin ingin dilakukan. Pasalnya, tanggung jawab yang besar akan menjadi sebuah tantangan baru dalam pernikahan. Tanggung jawab akan kehidupan yang sebenar-benarnya kehidupan akan semakin berani ditempuh. Jika seorang Jomblo gak berani buat nikah gegara gak punya modal dan ngumpulin modal atau yang lain-lain, mereka hanyalah mengulur-ulur waktu dengan menghabiskan masa pematangan diri dengan membuang waktu bersama pacar.
Orang menikah 1 tahun bisa memiliki banyak keuntungan, InsyaAllah sudah dapat momongan, pelajaran hidup, bagaimana ia bertahan dengan kehidupan barunya. Sedangkan mereka yang pacaran? 1 tahun dapat apa? hanya angan-angan dan pemikiran tentang dirinya, dirinya, dirinya dan dirinya.. iya dirinya.. Kapan mau maju? Eh tambah satu lagi, sama kayak menabung dosa haha.. #peace ya..
Menikahlah Mblo.. Menikahlah.. dapatkan banyak keberanian, keberkahan dan banyak pelajaran hidup yang sebenar-benarnya hidup. Jika kamu masih pengen setia dengan ke-Jomblo-anmu.. jangan berpikir untuk punya pacar, berpikirlah bagaimana caranya kamu punya istri/suami yang baik. Ya.. memang kembalinya epada diri sendiri sih.. Dan mikir kayak gitu di waktu jomblo, saya akui Mblo.. susah haha.. Selamat menjomblo dan setialah dengan statusmu.
Blogpost ini provokatif sekali mbak -_-
BalasHapusSaya sih mau nikah, mau banget malah... cuma masih belum tau nikahnya sama siapa.. gimana dong hayoo?? :D
Hahaaa.. Ayo Mblo Rosa, semangat :P
BalasHapusakunya belom siap buat nikah, mbak..
BalasHapuslagian, klo soal tanggungjawab, tanggungjawab seorang jomblo kadang bisa lebih berat daripada yang sudah menikah lho..
seorang anak sulung, lelaki, punya adik2, dan kondisi ekonomi orangtua yang kurang mampu, itu tanggungjawabnya lebih besar daripada seorang suami (anyaran) dengan satu orang istri..
tanggungjawabnya sama2 dunia akhirat lagi!!
:D