Tidak pernahkah ketakutan ini membuatku untuk terus maju..
Tidak pernahkah.. Aku menemukan dimana aku...
Dalam nafas yang tersengal oleh ketidak mampuan kemauan..
Dalam hirup udara yang tidak tahu bagaimana ini berjalan..
Mudah saja bagi Allah segala hal...
Kenapa aku masih takut jika ini adalah bagian dari jalan terjal..
Terjal kehidupan yang mengikat kakiku dengan kelemahan..
Mudah saja bagi Allah segala tindakan..
Haruskah aku masih percaya dengan mulut-mulut busuk tanpa pegangan..
Haruskah masih pantas raga ini terus bersandar kepada pohon rapuh..
Rapuh memegang iman, rapuh menggenggam emosi..
Dunia yang mana..
Di bagian yang mana ego mampu memperluas kuasanya..
Sombonglah.. sebelum ketidakmampuan merenggutmu dalamnya..
Sombonglah.. Dengan kuasamu..
Dan Sombonglah.. untuk kematianmu...
Karena suatu hari.. seonggok daging yang kau remehkan ini..
Akan bangkit melebihimu..
Melebihi kemampuanmu..
Dan kamu akan tahu..
Seonggok daging ini akan berkata padamu..
"Kemenangan bukan karena kekuasaan, kemenangan hadir dalam hati, kemenangan sesungguhnya adalah bagaimana orang itu mampu melewati masa sulitnya sendiri, dan ketika kamu pergi"
Pernahkah kamu menemukan dirimu sendiri dalam kehidupan yang begitu rumit. Kepercayaan diri luntur, hati gundah, dan semua yang kamuu miliki adalah sebuah kesia-sia'an. Siapa yang akan merubah semua ini, siapa yang akan membantu melepaskan beban ini.
Kehidupan tak akan membiarkan kamu lepas dari ujian, meskipun kamu mungkin tahu, Allah tidak akan membebankan urusan yang melebihi kemampuanmu.
-saya sedang tidak baik-baik saja-
duh ini keluh kesah ya?? hehehe
BalasHapusbagus mbk pusinya
BalasHapuskalau ad wktu mmpir disini juga ya >>http://how-yourblog.blogspot.com/