setelah melihat Foto kecelakaan kereta Api di pemalang, aku ngerasa sangat miris, hanya sebuah foto, bagaimana dengan keluarga yang ditinggalkan, mereka yang kehilangan, mereka yang mencari dan mungkin mereka yang saat ini masih mengusap air matanya.
Inilah Dunia, tak tau kapan dan berapa lama kita akan "Diizinkan" untuk menempatinya, menghirup udara yang sering kita lupakan, malam minggu ini bukan malam yang indah, malam minggu ini bukan kesempatan untuk berfoya-foya, karena mungkin yang maha Menguasai kehidupan mempunyai rencana lain.
semoga Allah memberi kesabaran kepada Para kerabat Korban Kecelakaan kereta Api di Pemalang, amin. Mari Kita bersyukur atas udara yang masih berhembus, atas tawa yang masih terendus, dan atas kesehatan yang masih setia mendampingi kita.
*foto dari sungengsetyawan.blogspot.com
Tiap-tiap jiwa, akan merasakan mati. Maka hanya kepada Allahlah kita dikembalikan :(
BalasHapusTurut berduka cita
wah, saya gak tau mau bilang apa...
BalasHapusiya, saya juga hanya beropini :P
BalasHapussedih juga liat kejadian ini di TV, yah... ini musibah, semoga yang meninggal dpt tempat yang layak disisi Allah SWT dan yg ditinggal diberti ketabahan.
BalasHapussemoga kejadian ini untk yg terakhir kalinya...dn tak kan pernah terulang lagi..
BalasHapusaku juga sedih melihatnya... mudah2an ga akan terjadi seperti ini lagi
BalasHapusSalam kenal ya maukah menjadi follower di blog saya
BalasHapusBerapa banyak keluarga yang menunggu kedatangan anggota keluarga yang lain. Tapi yang miris adalah ketika kedatangannya sudah tidak bernyawa....
BalasHapusturut berduka cita yang mendalam atas terjadinya peristiwa ini, semoga keluarga yang ditinggalkan mendapat ketabahan.
BalasHapusMudah-mudahan mereka semua di berikan ketabahan ya...pasti ada hikmah yang bisa di petik dari setiap musibah yang menimpa....
BalasHapussemoga seluruh keluarga diberi kesabaran kak....
BalasHapusMungki Tuhan mulai murka kepada ummatnya, ataukah ummatnya yang mulai tak peduli Tuhannya..
BalasHapusalam semakin tak bersahabat dengan manusia..
miris mmebaca beritanya..
BalasHapus