Cinta Yang Bagaimana ? - Inuel's Personal Blog

Seseorang menanyakan kepadaku,
"jatuh cinta yang seperti apa yang kamu rasakan saat ini?"
"jatuh cinta yang bagaimana, dan sayang seperti apa?"

jatuh cinta, yah... kata yang sangat simple, sangat gampang diucap, dan mungkin amat sangat gampang, tapi jatuh cinta yang bagaimana..?

apakah kamu cukup senang melihatnya dalam diammu, apakah kamu cukup senang melihatnya selalu ada di tempat yang kamu inginkan, apakah kamu juga senang melihatnya ada dan tetap terjaga ketika kamu terlelap, jauh disana dan mungkin begitu sangat ngangenin akan kata-katanya, katakan iya jika memang jatuh cintamu dapat kupercaya.


dan dia bilang, aku jatuh cinta seperti seorang dewasa yang menyukai seorang lelaki dewasa, bukan hanya sekedar sayang sepereti biasanya yang dia rasakan, jatuh cintaku berbeda dan rasa ini sungguh sangat berbeda.

kenapa tak pernah ada ruang yang kau ijinkan untuk lepas dari bayanganmu, itu adalah ungkapan yang sangat membosankan, ungkapan yang penuh bualan, dan banyak bohongnya, percayalah itu hanya akan menjadi penghias harimu dalam beberapa minggu kedepan, lihat saja, hanya akan ada senyuman yang berbekas dalam jejak ungkapan itu sendiri.

aku selalu kangen sama kamu, dalam waktu yang tak pernah aku uraikan, bergumpal dalam satu kesatuan yang enggan ku ungkapkan kepada orang lain, aku mengertimu lebih dari semua yang mengertimu, mungkin dia, dia, dan dia, yang akan selalu menjadi alasanku untuk cemburu, aku bahkan mengerti mu amat sangat dan tak ingin kehilangan jadwalmu barang sejampun, itu juga salah satu ungkapan yang udah biasa, bagaimana mungkin orang selalu melapor kepada orang yang lain, hal yang mustahil.

Andai aja bertatapan denganmu boleh berlama lama, andaikan saja memandang wajahmu boleh berlama-lama, dan andai aja berada di depanmu dan mendengarkan ceritamu boleh berlama-lama saat ini, kenapa hal itu ga boleh terjadi kepadanya.

Aku Masih Malu dengan diriku sendiri, dan aku Takut kepada yang Menciptakan Perasaan ini, dan aku ingin menjaga segalanya, termasuk Hati yang tercipta hanya satu, hanya itu, bukan ingin menyakiti ataupun merasa disakiti, jika kebahagiaan masih banyak bersumber dari sebuah kesederhanaan :).

*Kurang 10 hari lagi Bulan Ramadhan, senenggggg banget, Trimakasih kepada Allah, Alhamdulillah karena aku masih di beri kesempatan untuk yang kesekian kalinya menemui Ramadhan, semoga kita bisa lebih baik, amin!