Beranda  ›  Puisi-Puisi Inuel

25 Agustus

16 komentar
Lantai lusuh. . .
Kelambu bisu. . .
Sunyi. . .
Senyap. . .
Hanya bisikan suara mengendap-endap. . .


katakan pada malam. .
Aku ingin pulang. . .
Melepas pijakan kebencian ditulang. . .
Ah. . Aku tak kuat membuka jendela duniaku. . .
Dan kini belenggu menyiksaku. . .

@surabaya, 25 agustus 2010, 10.45 pm *diruang sunyi tanpa warna, kulukis hati tanpa tinta.
Puisi-Puisi Inuel
Husnul Khotimah
Husnul Khotimah
Seorang ibu yang senang menulis tentang motivasi diri, parenting dan juga tentang kehidupan sehari-hari di Jombloku. Semoga blog ini bisa membawa manfaat buat kita semua.
SHARE WhatsApp

Related Posts

16 komentar

  1. Vivieck25 Agustus 2010 pukul 22.50

    wah...sepi banget ya sob...
    hati2 lho...hehehe
    kesunyian bisa di usir sob, salah satu nya berfikir lebih santay....
    itu kalau saya lho..hehe

    BalasHapus
  2. Laksamana Embun25 Agustus 2010 pukul 23.08

    Kenapa neng khusnul? apa disore hari besok mau ditemanin?

    Oh ya ad yg baru di Blog ITI

    BalasHapus
  3. Elvindinata25 Agustus 2010 pukul 23.26

    hehe,, ahti2 dengan yg meng endap2 yaa,,,he. Sip oh iya kalo mau pulang pulang aja,,, :),, (*canda yaa*) ,.. ,,puisi yg bagus nih,, :),,update trus puisinya ,,, tar jdi penulis terkenal ,,amin :) semangaaat ^^

    BalasHapus
  4. non inge26 Agustus 2010 pukul 00.47

    ada apa gerangan dng inuel... *kangeeeeen jeee...*

    BalasHapus
  5. ivan kavalera26 Agustus 2010 pukul 01.40

    Hanya bisikan suara Ivan mengendap-endap. . ...hehehehe...kaburrrr!!

    BalasHapus
  6. Reza Saputra26 Agustus 2010 pukul 02.14

    iya nih sok puitis mbak nyun,,, :D

    BalasHapus
  7. kurniawan.q26 Agustus 2010 pukul 05.34

    puisi ini membuatku sedih mba terus semangat ya

    BalasHapus
  8. TRIMATRA26 Agustus 2010 pukul 06.19

    lukisan hatinya masih samar samar...
    beri cahaya biar terang yaaa

    BalasHapus
  9. z26 Agustus 2010 pukul 09.07

    terdiam sesaat waktu aku baca puisi kamu. emosi aku terlibat, dan puisi itu seakan memang benar benar penuh dengan harap namun tak terlihat oleh orang lain. hanya kamu yang mencoba menyembunyikan inginmu yang satu itu....
    apa itu???
    entahlah........
    go blogger dan salam persahablogan

    BalasHapus
  10. tips mempercepat kinerja windows 726 Agustus 2010 pukul 14.01

    jago amat bikin puisinya ajarin donk kk

    BalasHapus
  11. Nadia K. Putri26 Agustus 2010 pukul 14.13

    ada apa mbaK?
    puisinya mirip-mirip dikit sama keadaan saya..
    hehehe,
    semangat aja mbak..

    BalasHapus
  12. Unknown26 Agustus 2010 pukul 16.12

    wah, siapa yg mengendap2 tuh?

    BalasHapus
  13. dwi wahyu arif nugroho26 Agustus 2010 pukul 17.13

    nyun, koe ki surabaya or malang to??

    BalasHapus
  14. Bahasa Pena26 Agustus 2010 pukul 20.42

    puisinya bagus ya mbak....
    salam persahabatan n silaturahmi selalu...

    BalasHapus
  15. orange float26 Agustus 2010 pukul 22.46

    saya takut sunyi, mana gelap lagi. tatut ah....

    BalasHapus
  16. Fanda27 Agustus 2010 pukul 14.19

    Wah ada apa nih??

    BalasHapus

Posting Komentar